Peneliti Jepang Ikut Pantau Aktivitas Merapi

ADSENSE HERE!
Selamat pagi semua tema-teman, apa kabr semuanyamudah-mudahn kabar nya tetap sehat, oh y buat artikel hari ini tentang perkembangan Gunung merapi yang berada di Sleman, DIY. sampai-sampai Tiga vulkanolog Jepang tiba di Yogyakarta, Jawa Tengah, Jumat (12/11), untuk ikut memantau aktivitas Gunung Merapi. Ketiga peneliti ini memang diminta pemerintah Indonesia untuk memantau letusan besar
yang diakibatkan oleh gunung teraktif di dunia itu. Para peneliti akan menganalisis data baru untuk memprediksi letusan di masa mendatang, serta membantu warga sekitar menyelamatkan diri tepat pada waktunya.

Profesor Masato Iguchi dari Institut Pencegahan Bencana Universitas Kyoto, serta dua profesor lainnya telah memasang mikrofon yang sangat sensitif di tiga lokasi di Gunung Merapi. Alat ini dapat mendeteksi suara yang sangat kecil terdengar ke telinga manusia. Iguchi mengatakan letusan dapat mengganggu kegiatan pemantauan di Jepang. Jadi penelitian ini sangat penting untuk menemukan cara dalam membangun kembali sistem pengawasan.

Beberapa seismometer dan peralatan pemantuan lainnya telah kedaluwarsa. Hal itu disebabkan sejak Gunung Merapi membuat letusan terbesar sepanjang sejarah 100 tahun pada 26 Oktober silam. Saat ini diperkirakan ratusan orang meninggal dunia akibat letusan itu, serta ratusan ribu orang masih mengungsi di tempat yang aman.
ADSENSE HERE!

2 komentar:

  1. Tampaknya di Indonesia masih sedikit sekali orang yang ahli tentang gunung berapi. Semoga kedatangan tiga vulcanolog Jepang tersebut dapat membantu Indonesia dalam memantau dan meneliti letusan besar Gunung Merapi yang terjadi baru-baru ini. Masyarakat yang tinggal di lereng Gunung Merapi dalam radius 20 km hendaknya mematuhi anjuran pemerintah untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman dari dampak letusan dan luncuran awan panas (wedhus gembel) Gunung Merapi yang amat mematikan. Sampai kapan Gunung Merapi berhenti dari 'batuk-batuk'nya ?

    BalasHapus
  2. Betul banget tuh Gan,,,
    makab nya kita sebagai generasi muda harus tetap belajar setinggi mungkin
    :D

    BalasHapus

Copyright © Info Kosan Semarang. All rights reserved. Template by CB. Theme Framework: Responsive Design